Rektor UIN Ar-Raniry Kunjungi STIS Dayah Amal Peureulak



PEUREULAK - Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr H Farid Wajdi Ibrahim MA, Kamis (15/1) mengunjungi Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Dayah Amal Peureulak Barat, Aceh Timur. Rektor UIN itu disambut Tgk H Armis Musa SUd, pimpinan (STIS) dan unsur Muspika setempat.
Dalam sambutannya, Prof Dr H Farid Wajdi Ibrahim MA mengatakan, UIN Ar-Raniry akan terus membimbing STIS Dayah Amal untuk dapat menghasilkan sarjana yang berkualitas. UIN juga akan mengirimkan tenaga pengajar, meski selama ini semua dosen yang mengajar di STIS Dayah Amal adalah sarjana strata II yang linear dengan jurusannya.
Kepada santri, mahasiswa, dan pengurus, Farid Wajdi mengajak generasi muda Islam untuk wajib belajar. “Karena di tangan pemuda terdapat modal masa depan, pada saat pemuda bangkrut maka bangkrutlah suatu bangsa,” kata Farid Wajdi.
Dikatakan, jika seribu orang tua dapat meratakan bukit, maka 10 orang pemuda dapat mengguncangkan dunia. “Generasi muda Islam mesti belajar walaupun sulit dan pahit karena kesuksesan diawali dengan kesulitan dan kesusahan,”sebutnya.
Aceh masih miskin, karena sumber daya manusia (SDM) masih kurang. “Sekarang di Aceh Timur sudah ada STIS Dayah Amal, maka generasi muda di Aceh Timur dapat menuntut ilmu di sini,” pungkasnya.
Rektor UIN itu juga berkunjung ke Komplek Makam Sulthan Alaiddin Sayid Maulana Abdul Aziz Syah Raja Islam Pertama di Asia Tenggara, yang terletak di Desa Bandrong Peureulak. Sebelum bertolak kembali ke Banda Aceh, menyempatkan singgah di Balai Pengajian Ulama dan Umara Aceh Timur di Alue Bu

7 Komentar